Reporter: Dwi Arifin
(Kabupaten Bandung)-, Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama Kecamatan Katapang menyelenggarakan Harlah / Hari Lahir Nahdlatul Ulama yang ke 102. Acara dengan tema “Bekerja Bersama Umat Untuk Indonesia Maslahat” berlangsung dengan pelaksanaan peringatan Isra Mi’raj dan pelantikan 11 anak ranting Nahdlatul Ulama Desa Sangkanhurip pada 27 januari 2025 di lapang kantor Kecamatan Katapang.
Ketua Tandfidziyah, Ustadz A. Mulyana Al Murzani Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama Kecamatan Katapang menyampaikan bahwa Nahdlatul Ulama dalam menjalankan organisasinya berupaya mendakwahkan Islam Ahlussunnah wal Jamaah dan menjaga pemerintahan yang ada dengan bekerjasama membangun bangsa.
“Organisasi Nahdlatul Ulama bukan seperti kendaraan mobil taksi yang melaju sesuai dengan arahan dari siapa yang menumpangnya. Tetapi seperti kereta api yang sudah jelas arahnya serta dapat membawa siapapun untuk mencapai tujuan” jelasnya kepada para tamu undangan dan peserta yang hadir.
Pada kesempatan itu, Dr. H. M. Dadang Supriatna, S.Ip., M.Si Bupati Bandung mensosialisasikan program kerja pemerintah daerah yang dapat dimanfaatkan oleh organisasi islam. Serta mengarahkan agar generasi muda atau pelajar dapat aktif di organisasi Nahdlatul Ulama sebagai penerusnya.
Pimpinan Pondok Pesantren Darul Maarif, KH. Sofyan Yahya MA saat mengisi ceramahnya menjelaskan tentang sejarah Isra Mi’raj, pentingnya sholat dan menginfakkan harta yang dicintainya.
KH. Sofyan Yahya MA membahas secara khusus perintah infak berdasarkan quran surat Ali ‘Imran ayat 92
لَنْ تَنَالُوا الْبِرَّ حَتّٰى تُنْفِقُوْا مِمَّا تُحِبُّوْنَۗ وَمَا تُنْفِقُوْا مِنْ شَيْءٍ فَاِنَّ اللّٰهَ بِهٖ عَلِيْمٌ
“Kamu sekali-kali tidak akan memperoleh kebajikan (yang sempurna) sebelum kamu menginfakkan sebagian harta yang kamu cintai. Apa pun yang kamu infakkan, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui tentangnya”
Informasi yang dihimpun koransinarpagijuara.com, setelah mendengar ceramah tersebut, para jama’ah yang hadir langsung mempraktekkannya dengan menitipkan infak kepada panitia untuk pembangunan masjid agung Katapang yang sekarang sedang diperbaiki.
